Kronologi dan Detail Kejadian
- Rute dan Waktu: Kapal tersebut berlayar dari Pelabuhan Kepulauan Talaud menuju Manado. Insiden kebakaran terjadi sekitar pukul 12.00 hingga 14.00 WITA.
- Keadaan di Kapal: Ada laporan yang menyebutkan api berawal dari dek atas kapal, tepatnya dari kamar 33, dan menyebar dengan cepat. Penumpang yang panik terpaksa berhamburan untuk menyelamatkan diri, banyak di antaranya yang melompat ke laut.
- Evakuasi: Tim gabungan dari Basarnas, TNI AL, dan nelayan setempat segera melakukan evakuasi. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi ke daratan, sebagian dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan medis.
Korban dan Jumlah Penumpang
- Korban Jiwa: Terdapat laporan yang berbeda mengenai jumlah korban, namun data terbaru dari Basarnas Manado menyebutkan tiga penumpang ditemukan meninggal dunia, dengan dua orang lainnya dilaporkan hilang.
- Jumlah Penumpang: Terdapat perbedaan signifikan antara data manifes dan jumlah penumpang sebenarnya. Manifes mencatat 280 penumpang, namun berdasarkan data dari Basarnas Manado, jumlah penumpang yang berhasil diselamatkan adalah 575 orang, yang menunjukkan adanya kelebihan muatan yang cukup besar.
Penyebab dan Investigasi
- Dugaan Awal: Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Namun, dugaan awal dari Kepala Staf Komando Armada (Koarmada) RI menyebutkan kebakaran diawali oleh ledakan di ruang mesin kapal. Dugaan lain menyebutkan api berasal dari kamar di dek atas.
- Tersangka: Pihak kepolisian telah menetapkan nakhoda kapal berinisial IB sebagai tersangka. Ia diduga lalai karena tidak menerapkan SOP darurat kebakaran dan adanya ketidaksesuaian data jumlah penumpang dengan manifes resmi kapal.
Investigasi masih terus berlanjut untuk menentukan penyebab pasti dan memastikan pertanggungjawaban hukum.